Selasa, 15 November 2022

7 Tips Membeli Buku “Super Sat Set” Bersama Paket Internet Cepat

7 Tips Membeli Buku “Super Sat Set” Bersama Paket Internet Cepat

 

Aktivitas tanpa batas dan kualitas hidup bertambah dari membaca itu iyes banget!

Namun, hidup di pegunungan, membuatku sedikit rempong untuk membeli buku. Toko buku di kampung manalah ada. Untuk pergi ke kota membutuhkan waktu kurang lebih 3 jam dari rumah.

IndiHome, Paket internet cepat
7 Tips membeli buku (foto: dokumen pribadi, edit by InShot)


Belum urusan boros transport dan waktu. Zaman gen alpha sekarang, aku lebih suka mencari melalui media sosial atau e-commerce. Hanya, ada saja kendalanya, internet di kampung ya begitulah, lemotnya nggak ketulungan.

Solusi termudah ketika kutemukan IndiHome, swear deh, paket internet cepat super sat set- nya  nggak ketulungan! By the way, aku mau cerita dulu tentang literasi nih, cekidot, ya…

 

Cek: Minat Baca VS Minat Medsos

Eh, tahu nggak sih kalau data UNESCO menyebutkan minat baca masyarakat Indonesia sangat rendah. Hanya 0,001% yang artinya dari 1000 orang, hanya 1 yang suka baca! Wah, apakah sepayah itu?

IndiHome, Paket internet cepat
Minat baca VS minat medsos (foto: dokumen pribadi, edit by InShot)


Padahal membaca dengan referensi buku terbaik akan memberikan banyak dampak positif bagi sumber daya manusia. Jika minat baca rendah, harus mencari solusi untuk meningkatkannya.

Dalam riset World’s Most Literate Nations Ranked pada Maret 2016, yang dilakukan Central Connecticut State University, Indonesia dinyatakan menduduki peringkat ke-60 dari 61 negara soal minat membaca. Urutan berada di bawah Thailand (59) dan di atas Botswana (60).

Sedikit berbeda dengan survei yang dilakukan Program for International Student Assessment (PISA) yang di rilis Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) pada 2019.

Indonesia menempati peringkat ke 62 dari 70 negara. Artinya masuk dalam 10 negara terbawah yang memiliki tingkat literasi rendah.

Tapi jangan salah loh, urusan media sosial dan gadget Indonesia memang ‘istimewa’. Bayangkan, 60 juta penduduknya memiliki gadget. Diperkirakan oleh lembaga riset digital marketing Emarketer tahun 2018 pengguna smartphone aktif mencapai 100 juta orang!

Jika jumlahnya sebesar itu, artinya Indonesia berada pada urutan ke-4 dunia setelah Amerika, India dan China. Dari data Wearesocial pada tahun 2017 orang Indonesia betah berkelana dunia maya kurang dari 9 jam setiap harinya.

Maka tidak heran jika aktivitas media sosial orang Indonesia memang tinggi. Kekuatan netizen +62 berseliweran aktif di media sosial. Baca buku rendah, bermedsos aktif terus.

Wah, sebagai pecinta buku, aku tidak bisa membiarkan begitu saja. Salah satunya dengan menggiatkan program membaca sebisanya aku. Antara lain memberikan banyak referensi buku yang apik di media sosial dan blog.

Semua itu bisa dilakukan secara online bersama IndiHome by Telkom Group. Untuk memberikan referensi terbaik, aku membutuhkan bacaan dengan buku berkualitas pula.

Nah, supaya mendapatkan buku berkualitas, anti bajakan dan super cepat, lanjut yuk dengan tips beli buku versiku bersama IndiHome super sat set.

 

7 Tips Membeli Buku Makin Sat Set Bersama IndiHome

Membeli secara online menjadi pilihanku karena berbagai alasan yang tadi telah kusebut pada awal tulisan ini. Kali ini ingin beli buku gara-gara si kecil nonton film Laskar Pelangi, ia jadi kepingin punya bukunya.

IndiHome, Paket internet cepat


Buku lama yang rilis dari tahun 2005 ini memang sesuatu banget, beberapa kali kubaca referensi buku karya Andrea Hirata tersebut.

Banyak pelajaran moral yang bisa dipetik loh. Baik dari segi kesetiakawanan, kerja keras tanpa kenal menyerah, jujur dan semua bisa karena usaha. Membaca berulang juga tidak membosankan dengan bahasa mengalir dan bikin penasaran setiap jeda babnya.

Sebetulnya, aku pernah punya novelnya tapi diminta keponakan. Jika sekarang si kecil ingin memilikinya, inilah kesempatan emas agar si kecil semakin suka membaca buku dengan kualitas tak diragukan lagi.

IndiHome, Paket internet cepat
7 Tips membeli buku super sat set (edit by Canva)


Akupun mulai hunting buku online. Biar tidak kena tipu, berikut tips beli buku versiku.

1. Beli di Toko Terpercaya

Instagram menjadi acuanku saat mau membeli buku. Di platform media sosial tersebut aku bisa melihat secara jelas melalui hestek buku yang kucari atau langsung ke toko langganan.

Ada beberapa toko langganan tidak membuka toko di e-commerce, jadi aku malah lebih sering beli melalui Instagram. Tapi…

·         Untuk melihat gambarnya, dulu lemotnya bukan main. Bikin pening dan kesal sendiri. Untunglah IndiHome membuat penampakan buku lebih jelas dan lancar jaya. Bisa zoom in zoom out sesuka hati.

·         Dapat melihat detail deskripsi buku dengan jelas.

·         Dengan internet lancar jaya dapat terlihat blur tidaknya cover buku dan halamannya. Dari sini tampak buku bajakan atau tidak.

Cek juga link pada profilnya untuk situs toko bukunya jika memiliki website. Selain itu aku cek di kolom komentar, bagaimana komentar calon pembeli di toko tersebut. Untuk memastikan toko benar-benar amanah.

2. Jangan Tergiur Harga

Pernah mau beli buku petualangan anak-anak dan melihat harga murah di Instagram. Aku DM menanyakan kondisi bukunya, dijawab dengan baik. Terus penjual menawarkan buku lain dengan harga 80% di bawah harga normal.

Wah aku malah curiga karena kayak dipaksa gitu. Kubilang nanti saja kalau berminat aku DM lagi, eh malah kena marah. Ternyata beberapa hari kemudian akun tersebut hilang.

Usut punya usut ternyata beberapa teman ketipu beli pada toko tersebut. Saranku, jangan tergiur harga murah karena belum tentu sesuai ekspektasi. Bikin kecewa, kan? Terlalu banting harga malah kadang mencurigakan.

3. Cek Harga Toko Sebelah

Untuk berjaga-jaga kena tipu seperti poin kedua, jangan malas untuk cek harga toko lain. Mengetahui harga toko sebelah menambah referensi sebelum memutuskan membeli buku.

4. Minta Buku di Video-kan

Pembeli kadang ribet, tapi berguna juga agar aman dari tipu muslihat. Pernah kejadian ingin beli buku second dan butuh tahu kondisi dalamnya. Tips ini berlaku pula untuk buku baru yang tidak dalam segelan plastik.

Ku DM-lah, minta video bukunya dan bagian dalamnya, eh malah orangnya mencak-mencak. Katanya aku pembeli yang ribet, wkwkw memang kadang iya. Lha apa susahnya memvideokan buku, secara sekarang serba praktis.

Dari sini kelihatan mana penjual yang betulan atau abal-abal hanya ambil gambar dari toko lain. Kalau benar jualan, tentu akan senang hati memvideokan karena barang ada dan nyata.

Sebaiknya tetap waspada karena beberapa toko buku abal-abal masih saja ada yang berkeliaran.

5. Cek Testimoni atau Komentar

Namun, jangan sembarang komentar, ya, soalnya ada juga komentar dari sesama penipu. Pernah nih ketemu toko yang masih meragukan dan ujungnya memang tipuan. Foto-fotonya mengambil dari penjual lain.

Hari gini mesti cerdas untuk melihat komentar. Kadang, untuk memastikan aku DM pembeli yang pernah komen pada toko tersebut.

6. Cek alamat Toko dan Ongkos Kirim

Jika di e-commerce alamat toko dan daerahnya tercantum jelas. Namun, pada Instagram kadang ada kadang tidak. Untuk lebih meyakinkan alangkah baiknya memilih toko yang jelas alamatnya guna meminimalisir penipuan.

Jika ada alamat, sebelum pesan ongkir biasanya aku cari sendiri. Nah, dulu nih begitu lemotnya mau cek ongkos kirim saja. Adanya paket internet cepat membuat semuanya begitu sat set nggak butuh waktu lama untuk pesan dan beli buku.

7. Referensi Teman

Referensi teman dapat menjadi pertimbangan saat ingin membeli buku di toko terpercaya dan amanah. Bisa pula sekalian menanyakan referensi buku yang keren versi teman. Aku sering melakukannya sebelum membeli buku.

Selain super sat set dan nggak bingung mau beli buku apa jadi tahu isi bukunya dan bagus nggak untuk dibaca. Meskipun, bisa pula mencarinya di mesin pencarian Google.

Dengan 7 tips di atas, nggak bingung lagi kan ya beli buku super sat set karena internet lancar jaya tanpa kendala sedikitpun.

 

Mengapa Pilih IndiHome?

Dulu, pernah banget ngerasain mau beli buku online eh jaringan kurang bersahabat. Pas mau pesan, eh no signal. Saat mau transaksi eh lemot, bikin geregetan iya apa iya sih?

IndiHome, Paket internet cepat
Bersama IndiHome paket internet cepat (edit by Canva)


Nah, bersama IndiHome semuanya teratasi dengan baik dan membantu memilih bacaan yang menyenangkan. Jika belum pakai IndiHome, kamu perlu tahu juga, ini lho yang membuatku jatuh cinta padanya.

1. Akses Cepat

Bayangkan mau beli buku pingin lihat covernya saja muter-muter nggak karuan, tentu menyebalkan. Bersama IndiHome semuanya lancar jaya.

2. Kerja Sat Set

Selain suka membaca buku bentuk fisik, e-book dan platform media online banyak berkeliaran. Aku juga suka baca novel di platform media online. Jika ingin menggarap orderan artikel, bisa searching bahan dan cari referensi buku dengan cepat.

3. Hemat

Gimana nggak hemat kalau kecepatan 30 Mbps dan bonus nelpon hingga 50 menit Cuma 200 ribuan per bulan loh. Lagipula biaya pemasangan nggak ribet dan terjangkau.

4. Banyak Promo

Khusus hingga akhir Desember 2022 ada diskon khusus hingga 70%, yang awalnya biasa pasang 500 ribu menjadi 150 ribu. Wah, emak irit bisa himit bingit.

5. Membantu Memilih Bacaan yang Menyenangkan

Tentunya iya banget! Membaca online dan mau beli ini itu tergantung dari aksesnya dong. Kalau sinyal ndlup ndlup ya auto malas baca.

Selain itu kalau mau beli buku bisa melakukan pembelian cepat, mudah tanpa ada kendala koneksi internet. Apalagi yang ditunggu?

Dengan paket internet cepat dari IndiHome bisa download, upload, streaming, baca apapun, beli buku dan kerja semakin sat set. Yakin deh, aktivitas tanpa batas kamu makin berkualitas dan bakalan ikutan sat set jatuh cinta kayak aku.

 

Referensi:

https://www.indihome.co.id/landingpage/regional2/promo-spesial

https://www.republika.co.id/berita/r6brb5314/minat-baca-warga-indonesi-terendah-di-dunia

https://www.kominfo.go.id/content/detail/10862/teknologi-masyarakat-indonesia-malas-baca-tapi-cerewet-di-medsos

https://bisniskumkm.com/harbuknas-2022-literasi-indonesia-peringkat-ke-62-dari-70-negara/

 


0 komentar:

Posting Komentar